Sinar Matahari (Pengaktif Vitamin D)

Pagi ini, saya tidak seperti pagi biasanya, hal ini cukup jarang terjadi! Dimana saya bangun dan tersentak pada saat adzan subuh berkumandang. sekali lagi tak seperti biasanya! saya akui untuk sholat subuh cukup sulit bagi saya, itulah salah satu dari banyak kekurangan yang saya miliki. Tenang kawan,,,insyallah saya tetap berusaha untuk bisa bangun, bukan bangun saja tapi bangkit dari pembaringan lalu menuju kamar mandi, dan mengambil air wudhu. itu yang sering saya bayangan dan impikan, masih sebatas imanjinasi dan lamunan, moga hal ini dapat terealisasi dengan benar, seperti lagu Kubus_Pelan - Pelan Akang *woii,,,,keliru tuh! Kotak bukan kubus *thingkin kotak ma kubus apa bedanya? Pelan - pelan Aja, bukan Akang*ni baru parah,,,kao,,,,heheh,,,:D.

 ya,,pelan - pelan! tu yang saya coba lakukan sekarang. apalagi kondisi sekarang sangat cucuk buat! merealisasikan bangun lebih pagian, maklum kawan,,,,ni lagi musim ujian (UAS)! insyallah, ni Ujian Terakhir (the last examination) awak di Universitas, Amiennn.....!!! saya tak akan berkeluh kesah, tentang bahan - bahan yang harus baca ato tentang ujiannya dirasa sulit, atau apa kek!

Hari ini saya coba tatap sang fajar yang malu - malu muncul diufuk timur! *walaupun hal itu terlihat samar - samar dari kost saya.(*tapi saya coba imajinasikan), di halangi oleh tembok - tembok gedung dan rumah yang terlihat berjejer serta tersusun rapi tembok ini, gedung ini, rumah ini, menghalangi sinar dan cahaya sang mentari yang lembut untuk bisa menerpa tubuh ini. Aku bergumam : tak kasihan kak, ho wahai, tembok dan gedung tinggi pada tubuh ku yang kurang akan vitamin D, coba kalian lihat kulit ku! kekurangan Vitamin D dapat menyebabkan banyak penyakit, oh wahai tembok! salah satunya adalah diabetes, osteoporosis, kanker dan termasuk depresi dan banyak lagi *itu yang saya peroleh dari mbah google.  
Ni juga termasuk kawan, bagi yang mengalami salah satu dari gejala - gejala dibawah ini, saya sarankan segera berjemur *diatas genteng,,,hehe,,Ops! Maksudnya Mengikhlasnya sinar matahari untuk menerpa tubuh dan kulit kawan ?

1. gigi geligi mudah rusak
2. Badan pegal2 atau linu2 karena terjadinya "tens' atau kejang pada otot kita
3. Persendian kaku (biasanya menyerang rahang mulut kita, lengan/pundak, serta lutut)
4. Cepat lelah dan badan menjadi tidak bugar

*sang tembok memekik, klo gitu loe yang pindah cari tempat yang ada sinarnya tak terhalang oleh saya, dazarrrr!!! *thingking,,,,emm...betul juga! Engak,,,engak,,,,Bukan saya yang salah tapi kamu (tembok). *Ni apaan sih,,,,sepertinya saya butuh sinar matahari, agar depresi dan stress ini bisa lenyak, dan terkikis, terbakar oleh sinar matahari *tu yang saya harapkan. 
 

So....Mari kawan Kita bersejemur (sunbath),,,,,,,Mari kawan kita biarkan sinar matahari pagi ini secara leluasa menerpa tubuh ini. rasakan sensasinya kawan,,,pada saat sinar matahari pagi menerpa, paparannya yang lembut! dan kehangatnya menjalar dengan berlahan keseluruh tubuh, hingga kehangatannya mampu membuat saya terpenjam sesaat. sangat nyaman, jiwa teras terntram dan damai *sepertinya berlebihan,,,lebay juga nih,,,heheh,,:D


*info dikutip dri http://www.tentangqatar.com/content/kurang-apa-hidup-di-qatar
*Pic. Courtesy of http://edratna.wordpress.com/