Subscribe to RSS Feed

Buku Baru Halaman Baru Sama dengan Buku Lalu

Thursday 1 January 2009 by Zulmaidi

Buku Baru Halaman Baru Sama dengan Buku Lalu

Tibalah waktunya malam pergantinaan tahun, tahun sebelumnya akan ditutup dengan indah, seperti sebuah buku yang telah ditutup dan di hiasi dengan pita indah dan dirancang sedemikian rupa hingga terlihat pada buku tersebut berisi tulisan atau kenangan yang indah dan istimewa. Perayaan tahun baru identik denga terompet, jika waktunya telah tiba maka raungan terompet akkan sahut menyahut di seluruh pelosok dunia yang menandakan tahun baru telah tiba, tahun 2009. buku barupun telah dibuka dan halaman pertama akan mulai di coret dengan kehidupan dan rutinitas sehari – hari.


Setiap umat manusia di dunia ini memiliki berbagai cara dalam perayaan tahun baru dari yang meniup terompet sejadi – jadinya dan saling sahut menyahut, dan bagi kendaraan bermotor yang sedang melakukan konvoy yaitu dengan membunyikan klapson sekencang – kencangnya dan memplintir gas sekuat – kuatnya hingga terjadi kepulan asap dimana – mana. Dan sebagian orang ada yang merayakan nya dengan menyendiri dikamar, berikhtiar, merenungkan segala sesuatu yang telah di perbuat di tahun sebelumnya, dan yang akan di perbuat serta target –target yang akan dicapai di tahun berikutnya, serta ada pula yang memohon amapun dari semua kesalahan yang dilakukan nya pada tahun – tahun sebelumnya. Begitulah cara mereka merayakan pergantian tahun, beragam benar.

Atau bagi pasangan pria dewasa dan wanita dewasa yang mempunyai hubungan resmi ataupun tak resmi, mereka biasanya menghabiskan malam bersama, berbincang – bincang atau hanya menatap langi yang penuh gemerlap gemerlip kembang api dan dengan sedikit mengangumi keindahannaya. Ataupun melakukan suatu aktivitas lainnya….

Aura dan semarak tahun baru benar – benar telah merasuki setiap umat manusia di dunia ini, dari segala jenjang usia hingga anak – anak yang masih keci yang belum tentu tahu apa yang mereka rayakan apa maknanya secara fundamental, tak dipungkiri hal ini dapat menghilangkan sejenaik kepenatan rutinitas sehari –hari


Kita harus melihat lebih dalam hingga kita bisa bersikap bijak, dalam menyikapi dan memaknai perayaan tahun baru, segala instrumen harus di insropeksi di renovasi di perbaharui untuk menghadapi tahun yang kiat makin berat, makin sulit dan kita harus memprepare segala sesuatu agar kita tak tumbang dalam menjalini tahun ini. Saya yakin tahun ini akan menjadi tahun terberat bangsa ini, dan saya optimistis terhadap pemerintahan bangsa ini, karena pemerintah mempunyai 7 (tujuh) prioritas dalam menghadapi tahun ini, dari menekan pengganguran, meningkatkan daya beli masyarakt dengan menaikan gaji dll. Dan mudah mudahan buku baru tak sama dengan buku lama dan buku baru lebih baik dari buku lama. Insyallah.


0 comments:

Post a Comment

Followers

Pages

Sample Text

apalah
Powered By Blogger